Ferrari Finali Mondiale, salah satu acara paling bergengsi dalam musim balapan Ferrari yg bertempat di sirkuit Daytona International Speedway. Acara ini , yg mana pertama kali diadakan di Amerika, juga menjadi panggung yg ideal untuk Hublot yg tidak lain adalah rekanan pabrikan pembuat jam tangan mewah asal Italia sejak tahun 2011. Kali ini Hublot akan meluncurkan 3 buah model baru hasil rancangan ulang dari versi Jam Tangan Hublot Big Bang Ferrari Unico dalam 3 jenis material sasis yg berbeda yakni titanium, logam mulia campuran King Gold milik Hublot dan serat karbon.
Generasi kedua dari Hublot Big Bang Ferrari Unico dibekali beberapa perubahan desain yg menjadikannya terlihat lebih sederhana dibanding model originalnya. Yg paling kentara adalah bagian pinggiran bezel, yg konturnya dibuat ulang dengan enam cekungan yg dihiasi oleh enam buah sekrup dengan ukiran huruf H yg terpasang di pinggiran sasisnya. Bentuk ergonomis yg terinspirasi dari industri otomotif melindungi sekrup secara lebih optimal dan di memberi kesan dari sebuah unit kontrol terintegrasi. Material sasis jam kini diberi sentuhan garis merah yg menyiratkan bokong dari model LaFerrari. Tombol penekan chronograph yg sedikit diperpanjang terlihat mirip seperti pedal mobil. Bagian mahkota crown diberi ukiran “H” yg mewakili Hublot terasa lebih ergonomis dibandingkan dengan edisi sebelumnya, mencerminkan tampilan dari TPE (Turbo Performance Engineer) yg terpasang ditengah dasbor Ferrari. Nama “Ferrari” berwarna merah terang di letakkan di samping konstruksi sasis jam yg terdiri dari tiga bagian.
Salah satu perbedaan mencolok antara jam tangan Hublot Big Bang Ferrari Unico King Gold yg baru dengan versi originalnya terletak pada bagian bezel , subdial chronograph yg terinspirasi dari dasbor dan jarum jam dengan bentuk yg berbeda serta marka jam yg menyudut.
Pada bagian dial , jarum jam juga telah dirancang ulang untuk meningkatkan daya baca dan marka penunjuk waktu diposisikan di sudut, segaris dengan indeks jam, bukan horisontal seperti model awalnya. Dial “3,” hasil rancangan Hublot dipercantik dengan marka penomoran yg mengambang diantara dial. Logo kuda jingkrak khas milik Ferrari dipindahkan dari posisi subdial jam 9 ke posisi jam 6. Pada bagian jam 3 , subdial penghitung menit telah dirancang ulang sesuai dengan tampilan tachymeter didalam mobil, sementara jendela tanggal kini telah didesain dengan sentuhan Ferrari.
Sama seperti pendahulunya, jam tangan Hublot Big Bang Ferrari digerakkan oleh mesin pergerakan otomatis Unico buatan Hublot, dengan fungsi dengan roda gigi kolom chronograph serta fungsi flyback. Roda gigi kolom dapat terlihat dari dial, dan rotor berbentuk bintang dibuat meyerupasi velg Ferrari. Tembus pandang dari bagian depan dan belakang, pelat utama , jembatan dan rotor dari mesin jam dilapisi oleh bahan PVD hitam. Mesin Hublot Unico mampu menyimpan daya cadangan selama 72 jam.
Tali jam Hublot Big Bang Ferrari Unico yg baru ini dibuat dari bahan karet dengan tema warna hitam Alcantara seperti sebuah jok Ferrari dengan aksen jahitan berwarna merah seperti yg digunakan pada bagian dalam interior mobil Ferrari. Tali jam juga dilengkapi dengan sistem pergantian cepat paten milik Hublot yg terinspirasi dari sabuk pengaman.
Jam Tangan Hublot Big Bang Ferrari Unico berukuran sasis 45 mm tersedia dalam pilihan warna King Gold dengan jarum dan indeks emas 5N ( 99.999 ) potongan facet yg dipoles dengan titanium lapisan PVD hitam dan kait jepitan King Gold , dijual dengan harga $42,000 atau setara dengan IDR 567.000.000 , sedangkan model berbahan titanium dengan jarum facet berlapis rhodium yg dipoles dan kait jepitan titanium berwarna hitam satin dihargai $26,200 atau setara IDR 353.000.000 , dan yg terakhir model bahan serat karbon hitam yg dikombinasikan dengan titanium PVD hitam, jarum nikel hitam facet yg dipoles dan kait jepitan dari bahan karbon berwarna hitam matte dijual dnegan harga $28,300 atau setara dengan IDR 382.000.000.
Comments
Post a Comment